Anak Hebat

Tips & Trik ini membantu Moms dalam merawat penampilan Si Kecil dan membuat Si Kecil tampil lebih kece. Yuk Moms, dapatkan informasi menarik seputar parenting hanya di sini!

Kembali
Memperkenalkan Konsep Mengalah dan Berbesar Hati kepada Si Kecil

Memperkenalkan Konsep Mengalah dan Berbesar Hati kepada Si Kecil

Tahun-tahun pertama kehidupan anak rupanya sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang dan karakternya di masa depan. Itulah sebabnya Moms harus memberikan nutrisi, stimulasi, dan bimbingan terbaik agar Si Kecil tumbuh menjadi anak yang sehat, cerdas, dan ceria. Salah satu hal penting yang tak boleh luput dari perhatian Moms adalah memperkenalkan konsep mengalah dan berbesar hati kepada Si Kecil.

 

Kenapa Anak-Anak Harus Belajar Mengalah dan Berbesar Hati?

Anak-anak usia dua tahun ke atas mulai memasuki fase perkembangan emosi dan pembentukan karakter. Tahapan tersebut merupakan momen paling tepat untuk mengajarkan berbagai kebiasaan baik, termasuk mengalah dan berbesar hati. Sehingga buah hati Moms tidak tumbuh menjadi pribadi yang egois dan mau menang sendiri. Beberapa manfaat konsep mengalah dan berbesar hati bagi diri anak adalah sebagai berikut:

  1. Membantu anak memahami bahwa tidak semua keinginannya dapat diwujudkan.
  2. Mengajarkan kepada anak bahwa orang lain juga memiliki kepentingan.
  3. Menumbuhkan empati dan sifat sabar dalam diri Si Kecil sejak dini.
  4. Memberikan pemahaman tentang pentingnya membantu sesama yang lebih membutuhkan.
  5. Menunjukkan bahwa anak harus menjadi pribadi yang mampu beradaptasi dalam keadaan apapun.

 

Bagaimana Cara Mengajarkan Konsep Mengalah dan Berbesar Hati kepada Anak?

Konsep mengalah dan berbesar hati dapat diajarkan kepada anak melalui beberapa cara sederhana berikut ini:
 

Menjadi Contoh yang Baik Bagi Anak

Hal pertama yang patut Moms lakukan saat ingin mengajarkan konsep mengalah dan berbesar hati kepada anak adalah menjadi contoh yang baik. Tunjukkan bahwa Moms bisa melakukannya dengan cara yang tepat, misalnya menghindari pertengkaran dengan anggota keluarga atau tetangga. Contoh sederhana ini akan membuat buah hati Moms paham bahwa mengalah demi kebaikan pada konteks yang tepat adalah perbuatan terpuji.

 

Menggunakan Mainan dengan Adik Kakak Secara Bergantian

Salah satu cara paling mudah mengajarkan konsep mengalah dan berbesar hati kepada Si Kecil adalah mengajaknya berbagi mainan dengan adik kakak. Jangan sampai Moms membiarkan Si Kecil berebut mainan dengan adik kakaknya. Moms bisa menentukan batasan waktu untuk menggunakan mainan tertentu secara bergantian. Cara sederhana ini akan membuat Si Kecil belajar mengalah dan memahami pentingnya kedisiplinan.

Selain berbagi mainan, Moms juga dapat menerapkan teknik berbagi produk perawatan tubuh untuk Si Kecil serta adik kakaknya. Jadi, Moms hanya perlu menyiapkan satu jenis produk DOREMI saja di rumah, misalnya satu set produk DOREMI Thomas & Friends No. 1 Engine yang terdiri dari body wash, shampoo & conditioner, serta mist cologne. Si Kecil bisa menggunakan produk DOREMI tersebut secara sharing dengan adik kakak sehingga tidak rebutan. Rangkaian produk DOREMI yang berkualitas akan membantu menjaga kesehatan buah hati Moms setiap saat.


Menyemangati Si Kecil saat Kalah Lomba

Menang kalah dalam lomba itu biasa. Sayangnya, anak-anak yang belum mengenal konsep mengalah dan berbesar hati rentan mengalami tantrum saat kalah lomba. Oleh karena itu, Moms harus tetap menyemangati Si Kecil saat kalah lomba, Katakan bahwa Si Kecil sudah menjadi pribadi yang hebat tetapi harus gigih belajar lagi agar bisa menang ketika mengikuti lomba-lomba selanjutnya.


Menghindari Pertengkaran dengan Orang yang Lebih Tua

Cara selanjutnya yang dapat digunakan untuk mengajarkan konsep mengalah dan berbesar hati adalah menghindari pertengkaran dengan orang yang lebih tua. Moms tak boleh mengizinkan Si Kecil bertindak tidak sopan kepada orang yang lebih tua. Namun, bukan berarti Si Kecil tak boleh mempertahankan hal-hal yang sifatnya benar. Argumentasi dengan orang lebih tua bisa dilakukan dengan cara yang sopan. Sehingga buah hati Moms tak cuma memahami konsep mengalah melainkan juga mampu menyampaikan pendapat secara sopan dan logis.

Mengalah bukan berarti kalah, melainkan suatu sifat terpuji yang patut ditunjukkan pada saat yang tepat. Mari membentuk Si Kecil menjadi pribadi yang berjiwa besar dan berkarakter baik dari sekarang.